Masculinization of Cupang Fish (Betta splendens) Using Rujak Polo Fruit (Tribulus terrestris) Through Immersion Method

Mahmud Rudini, Nurul Hidayat, Eko Kuswanto, Ika Listiana

Abstract


Male betta fish have high commercial value, making it more effective and profitable if only males are produced and reared. The aim of this study was to determine the effect of Tribulus terrestris fruit on the masculinization of betta fish (Betta splendens) using an immersion method. This research is quantitative. The population in this study consisted of the entire larval population of betta fish. A sample of 300 seven-day-old betta fish larvae was taken from this population and divided into 5 containers, each containing 20 larvae. The sampling technique used was Probability Sampling. Data collection was conducted with 5 treatments, each with 3 repetitions. The data obtained were tested using a One Way ANOVA or analysis of variance with a 95% confidence level. The results showed that the average data obtained from each treatment group differed significantly. The best dosage concentration in this study was treatment P2 with a concentration of 2 mg/L, resulting in the highest percentage of male betta fish at 84.49%.


Abstrak

Ikan cupang jantan memiliki nilai komersial tinggi, sehingga akan lebih efektif dan menguntungkan bila hanya diproduksi dan dipelihara jenis jantan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh buah tumbuhan rujak polo (Tribulus terrestris) terhadap maskulinisasi ikan cupang (Betta splendens) dengan metode perendaman. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan larva ikan cupang. Dari populasi tersebut diambil sampel 300 ekor larva ikan cupang berumur 7 hari, dan dibagi dalam 5 wadah setiap wadah berisi 20 ekor larva ikan cupang. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan yaitu probability sampling. Pengambilan data sampel penelitian dilakukan sebanyak 5 perlakuan dengan 3 kali pengulangan. Data dianalisis mengunakan Uji One Way Anova dengan uji BNT dengan tingkat kepercayaan95%. Hasil penelitian bahwa maskulinisasi ikan cupang (Betta splendens) menggunakan buah rujak polo (Tribulus terrestris) melalui metode perendaman dengan dosis yang berbeda memberikan pengaruh yang nyata terhadap persentase ikan cupang.  Konsentrasi dosis terbaik yang dapat digunakan dalam maskulinisasi ikan cupang adalah pada perlakuan P2 yaitu sebanyak 2mg/L yang menghasilkan persentase ikan cupang jantan tertinggi yaitu sebesar 84,49%.


Keywords


Betta Fish (Betta splendens); Masculinization; Immersion; Sex Reversal; Rujak Polo Plant (Tribulus terrestris)

Full Text:

PDF

References


Asrul Ferdian, Muslim, M. F. (2017). Masculinization of Betta Fish ( Betta sp.) using Ginseng Root Extract ( Panax sp .). Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, 5(1), 1–12.

Benediktus Rianwara Ilham Gemilang, Fajar Basuki*), T. Y. (2016). Pengaruh Lama Waktu Pemberian Tepung Testis Sapi Terhadap Keberhasilan Menghasilkan Jantan Ikan Cupang (Betta sp.). Journal of Aquaculture Management and Technology, 5(1), 124–129. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jamt

Gaziansyah, M. P., Wulan, A. J., & Djausal, A. N. (2019). Efek Rujak Polo ( Tribulus terrestris ) dan Ginseng India ( Withania somnifer ) Sebagai Terapi Mutakhir Terhadap Infertilitas Pria. Journal Majority, 8(2), 215–220.

Iskandar, A., Junior, M. Z., & Arfah, H. (2014). Efektivitas Ekstrak Tepung Testis Sapi dalam Alih Kelamin Ikan Nila, Oreochromis niloticus L. Melalui Teknik Perendaman (The Effectiveness of BTME (Bull Testes Meal Extract) in Sex-Reversal of Tilapia through Immersion Technique). Jurnal Sains Terapan, 4(1). https://doi.org/10.29244/jstsv.4.1.27-34

Lestari, R., Susilowati, T., & Nugroho, R. A. (2018). Pengaruh Lama Waktu Perendaman Embrio Dalam Ekstrak Purwoceng (Pimpinella alpina) Terhadap Pengalihan Kelamin Ikan Cupang (Beta splendens). Journal of Aquaculture Management and Technology, 7(1), 120–127. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jfpik

M, Z. J. (2002). Sex Reversal : Memproduksi Benih Ikan Jantan atau Betina. Penebar Swadaya.

MD, A., DT, S., D, H., Alimuddin, A., M, Z. J., & M, S. (2016). Maskulinisasi Ikan Nila Melalui Perendaman Larva pada Suhu 36 °c dan Kadar Residu 17a-metiltestosteron dalam Tubuh Ikan. Omni-Akuatika, 12(3). https://doi.org/10.20884/1.oa.2016.12.3.132

Mustaqim, M., Eriani, K., Erlangga, E., & Rusyidi, R. (2019). Pengaruh suhu terhadap perkembangan embrio ikan Cupang Betta splendens. Depik, 8(3), 235–242. https://doi.org/10.13170/depik.8.3.13916

Pelealu, D., Tendean, L., & Wantouw, B. (2015). Pengaruh Jamu Dengan Tribulus Terrestris Terhadap Kualitas Sperma Tikus Wistar Jantan (Rattus norvegicus) Kandidat Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado yang telah digunakan selama berabad-abad produk jamu dengan kandungan Tribulu. Jurnal E-Biomedik (EBM), 3(2), 661–665.

Puspito, G. (2018). Pembius Ikan (Issue January 2010). Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan-IPB.

Rachmawati, D., Basuki, F., & Tristiana, Y. (2016). Pengaruh pemberian tepung testis sapi dengan dosis yang berbeda terhadap keberhasilan jantanisasi pada ikan cupang (betta sp.). 5(3)




DOI: http://dx.doi.org/10.24042/organisms.v4i2.24461

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Organisms: Journal of Biosciences



 
 

 

 Indexed in

   

 

 

Creative Commons License


Organisms 
is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License |e-ISSN: 2808-4012